Selamat datang di Website Resmi Desa Belancan. Media komunikasi dan publikasi Pemerintah Desa Belancan. Semoga mampu memberi akses informasi kepada seluruh masyarakat.

Artikel

Sejarah Desa Belancan

26 Agustus 2016 08:38:09  Administrator  8.852 Kali Dibaca 

Desa Belancan sudah ada sejak jaman dahulu, yang mana sebelumnya adalah hutan belantara. Dikisahkan pada jaman tersebut ada seorang anak raja yang bernama Gusti Wayahan bersama pengikutnya bersembunyi di hutan tersebut karena pada saat itu  kerajaannya diserang oleh kerajaan lain sehingga nyawa Gusti Wayahan terancam. Persembunyian beliau di hutan tersebut berhasil kemudian beliau membangun parhyangan di tengah hutan tersebut yang di namai Pura Anggara kasih, setelah beberapa lama kondisi dirasakan aman maka Gusti Wayahan kembali menemui keluarganya sedangkan para pengikut beliau yang disebut Bala ancangan disuruh tetap berada di hutan tersebut untuk menjaga parhyangan beliau karena beliau akan sering mengunjungi hutan tersebut. Setelah bertahun-tahun hutan tersebut berkembang menjadi sebuah desa yang di namai  Desa Bala Ancangan. Lama kelamaan Desa Bala Ancangan berubah  penyebutannya menjadi Desa Belancan sampai sekarang. Dahulu sebelum Tahun 1971 Belancan tergabung dalam wilayah Desa Dinas Kintamani.Kemudian Tahun 1971 yang dikeluarkan oleh Bupati Bangli yang disetujui oleh Mentri Dalam Negeri, yang berada dilingkungan Pemerintahan Dalam Negeri menjadi salah satu dari 48 Desa di Wilayah Kecamatan Kintamani,atau dengan kata lain berdiri sendiri menjadi Desa Dinas Belancan.

Armawan
28 April 2018 02:43:19
Bala Ancangan..... menjadi Belancan..... keren

Kirim Komentar


Nama
No. Hp
E-mail
Isi Pesan
  CAPTCHA Image [ Ganti gambar ]
  Isikan kode di gambar
 


WA Layanan Desa

Hubungi Kami

Hubungi Kami

Aparatur Desa

Back Next

Peta Desa

Sinergi Program

Prodeskel Online Pajak Online
SDGs Desa SIKS-NG

Komentar Terbaru

Statistik Pengunjung

  • Hari ini:263
    Kemarin:349
    Total Pengunjung:182.706
    Sistem Operasi:Unknown Platform
    IP Address:3.17.154.171
    Browser:Mozilla 5.0

Arsip Artikel